Dukung Impian Sabar Gorky! Apakah impian tersebut? Yakni menjadi pendaki tuna daksa pertama yang bisa menjadi Seven Summiters. Menjadi Seven Summiters adalah impian bagi semua pendaki gunung dengan menapakkan kakinya di puncak - puncak tertinggi dunia yang lebih dikenal sebagai The Seven Summits of the World atau Tujuh Puncak Tertinggi Dunia.
Di dunia ini, sudah ada sekitar 120 pendaki dari 35 negara, termasuk Indonesia, yang berhasil meraih predikat Seven Summiters yang kesemuanya adalah para pendaki normal. Tapi belum ada satupun pendaki tuna daksa dunia yang berhasil meraih predikat pendaki Seven Summiters.
Adalah Sabar Gorky, pendaki tuna daksa dari Kota Solo, Jawa Tengah yang ingin berupaya memecahkan rekor itu dan telah memulainya dengan menggapai puncak tertinggi Benua Eropa, Elbrus ( 5.642 Mdpl ) pada bulan Agustus 2011, dan puncak tertinggi Benua Afrika, Kilimanjaro ( 5.895 Mdpl ) pada bulan November 2011.
Sabar Gorky bukanlah pendaki yang tanpa prestasi. Kendati hanya memiliki satu kaki, namun berbagai prestasi telah ditorehkannya demi mengharumkan nama Ibu Pertiwi. Diantaranya sebagai Juara Pertama lomba panjat dinding di Korea pada tahun 2009, dan peringkat empat dunia kejuaraan panjat dinding dunia di Paris pada tahun 2012, yang diikuti 53 negara.
Perlu dicatat, bahwa kepergian Sabar Gorky untuk mengikuti kejuaraan panjat dinding internasional itu ternyata menggunakan biaya swadaya dari bantuan para sahabat yang peduli dan yakin dengan kemampuan yang ada di dalam dirinya, sehingga tidaklah heran bila kepergian Sabar Gorky mengikuti kejuaraan dunia di Paris tanpa didampingi oleh official karena ketiadaan biaya.
Sementara itu, Tahun 2013 ini, Sabar Gorky harus berjuang untuk menggapai Puncak Jaya atau Cartenz Pyramid di Papua ( 4.884 Mdpl ), dan Puncak Aconcagua di Amerika Selatan ( 6.962 Mdpl ), agar tahun depan, 2014, dia dapat menyelesaikan tiga puncak tertinggi lainnya, yakni Vinson Massif di Antartika ( 4.892 Mdpl ), Mckinley di Amerika Utara ( 6.194 Mdpl ), dan Everest di Asia ( 8.850 Mdpl ), sehingga Indonesia menjadi pemilik pertama Seven Summiters Tuna Daksa Pertama Dunia.
Agar kita dapat membuktikan kepada dunia, bahwa ditengah keterbatasan masih ada prestasi yang diperoleh dengan semangat pantang menyerah.
Akankah upaya anak negeri, Sabar Gorky mendapatkan dukungan penuh dari para petinggi negeri ini? src
Di dunia ini, sudah ada sekitar 120 pendaki dari 35 negara, termasuk Indonesia, yang berhasil meraih predikat Seven Summiters yang kesemuanya adalah para pendaki normal. Tapi belum ada satupun pendaki tuna daksa dunia yang berhasil meraih predikat pendaki Seven Summiters.
Adalah Sabar Gorky, pendaki tuna daksa dari Kota Solo, Jawa Tengah yang ingin berupaya memecahkan rekor itu dan telah memulainya dengan menggapai puncak tertinggi Benua Eropa, Elbrus ( 5.642 Mdpl ) pada bulan Agustus 2011, dan puncak tertinggi Benua Afrika, Kilimanjaro ( 5.895 Mdpl ) pada bulan November 2011.
Sabar Gorky bukanlah pendaki yang tanpa prestasi. Kendati hanya memiliki satu kaki, namun berbagai prestasi telah ditorehkannya demi mengharumkan nama Ibu Pertiwi. Diantaranya sebagai Juara Pertama lomba panjat dinding di Korea pada tahun 2009, dan peringkat empat dunia kejuaraan panjat dinding dunia di Paris pada tahun 2012, yang diikuti 53 negara.
Perlu dicatat, bahwa kepergian Sabar Gorky untuk mengikuti kejuaraan panjat dinding internasional itu ternyata menggunakan biaya swadaya dari bantuan para sahabat yang peduli dan yakin dengan kemampuan yang ada di dalam dirinya, sehingga tidaklah heran bila kepergian Sabar Gorky mengikuti kejuaraan dunia di Paris tanpa didampingi oleh official karena ketiadaan biaya.
Sementara itu, Tahun 2013 ini, Sabar Gorky harus berjuang untuk menggapai Puncak Jaya atau Cartenz Pyramid di Papua ( 4.884 Mdpl ), dan Puncak Aconcagua di Amerika Selatan ( 6.962 Mdpl ), agar tahun depan, 2014, dia dapat menyelesaikan tiga puncak tertinggi lainnya, yakni Vinson Massif di Antartika ( 4.892 Mdpl ), Mckinley di Amerika Utara ( 6.194 Mdpl ), dan Everest di Asia ( 8.850 Mdpl ), sehingga Indonesia menjadi pemilik pertama Seven Summiters Tuna Daksa Pertama Dunia.
Agar kita dapat membuktikan kepada dunia, bahwa ditengah keterbatasan masih ada prestasi yang diperoleh dengan semangat pantang menyerah.
Akankah upaya anak negeri, Sabar Gorky mendapatkan dukungan penuh dari para petinggi negeri ini? src